infoselebb.my.id: Edward Tampil di TV tapi Absen Sidang, Kimberly: Saya Diundang Gak Pernah Mau, Malah Dia Duluan - LESTI BILLAR

Edward Tampil di TV tapi Absen Sidang, Kimberly: Saya Diundang Gak Pernah Mau, Malah Dia Duluan

Posting Komentar

Hubungan antara Kimberly Ryder dan Edward Akbar terlihat semakin memanas.


Keduanya saat ini sedang dalam proses perceraian di Pengadilan Agama Jakarta Pusat.


Hal itu terjadi setelah Kimberly Ryder menggugat cerai Edward Akbar pada 12 Juli 2024.


Seiring berjalannya waktu, masalah rumah tangga mereka mulai muncul ke permukaan.


Mulai dari dugaan penggelapan hingga kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).


Edward sudah dua kali tidak hadir dalam persidangan di PA Jakpus.


Namun baru-baru ini ia malah terlihat tampil di acara televisi.


Kimberly Ryder pun tampak blak-blakan menyinggung Edward Akbar.


Ia menyayangkan sikap Edward yang lebih memilih hadir dalam acara televisi tersebut ketimbang dalam sidang perceraian mereka. 


"Sidang nga pernah dateng tapi acara TV dateng," tulis Kimberly melalui Instagram story-nya @kimbrlyryder.


Padahal Kimberly sendiri mengaku menolak untuk diundang ke acara televisi tersebut. 


"Saya udah berapa kali diundang sama acara TV tsb nga pernah mau datang tapi malah dia yang datang duluan," tambah Kimberly lagi.


Dalam Instagram Story berikutnya, Kimberly memposting komentar netizen.

Kimberly Ryder sentil Edward Akbar yang tampil di televisi (Instagram @kimberlyryder)


Netizen tersebut menyindir Edward soal nafkah ke anak-anak.


"Jangan lupa honor jadi bintang tamunya dikasih ke anak ya pak ya," tulis netizen.


Adapun sidang perceraian Kimberly Ryder dan Edward Akbar masih terus bergulir di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Pusat. 


Edward tampak sudah dua kali tak hadir dalam persidangan dan hanya diwakili kuasa hukumnya.


Terbaru, eksepsi atau bantahan dari Edward ditolak majelis hakim yang meminta agar sidang cerai dipindah ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan sesuai dengan alamat domisili. 


Sebagai informasi, Kimberly menggugat cerai Edward Akbar pada 12 Juli 2024 di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Pusat. 


Selain menggugat cerai, Kimberly juga melaporkan Edward Akbar di Polres Jakarta Selatan atas dugaan penggelapan satu unit mobil.


Babak Baru Sidang Cerai Kimberly Ryder, Jabarkan Dugaan KDRT Edward: Saya Ditampar, Ditalak, Disekap


Proses perceraian Kimberly Ryder dan Edward Akbar masih menjadi sorotan.


Hal itu tak lepas dari hubungan keduanya yang terlihat memanas.


Berbagai masalah yang mereka alami selama 6 tahun menikah juga muncul ke publik.


Salah satunya mengenai dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).


Baru-baru ini Pengadilan Agama Jakarta Pusat kembali menggelar sidang perceraian Kimberly dan Edward Akbar pada Rabu (16/10/2024).


Pengadilan Agama meneruskan sidang cerai Kimberly Ryder dan Edward Akbar setelah putusan sela dari Majelis Hakim menolak gugatan eksepsi dari Edward selaku tergugat.


Sidang cerai kemudian mendengarkan kesaksian dari pihak Kimberly Ryder.


Kimberly Ryder memebawa ibu, adik juga ibu sambungnya sebagai saksi di sidang cerai itu. 


"Tadi saya bawa tiga saksi, yaitu ibu saya, adik saya Natasha Ryder, dan ibu sambung saya di Bali," kata Kimberly Ryder seusai sidang.


Kimberly menyampaikan bahwa ibu kandung dan adiknya menceritakan kisruh rumah tangganya kepada hakim, hingga akhirnya muncul gugatan cerai.


Dari kesaksian orang terdekatnya ini, muncul pengakuan mengejutkan, Kimberly Ryder diduga mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).


"Saksi ketiga ibu sambung saya di Bali menceritakan adanya kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan penyekapan yang terjadi di Bali," ucap berusia 31 tahun itu.

Kimberly Ryder membawa ibu, adik, dan ibu sambungnya sebagai saksi di sidang cerai (Instagram @kimberlyryder @edward_akbar)


Kimberly mengungkapkan bahwa KDRT yang ia terima berupa wajahnya ditampar diduga dilakukan oleh Edward, serta perebutan handphone.


"Usai saya ditampar, saya ditalak sama Edward. Habis itu Edward mengganti gembok rumah dan mengambil semua kunci rumah supaya saya tidak bawa kabur anak-anak," jelasnya.


"Kemudian saya disekap lah sama anak-anak sama dia juga supaya tidak keluar rumah," sambungnya.


Kemudian, Kimberly menghubungi ayah kandungnya dan memberitahukan bahwa ia disekap oleh Edward di rumah. Sang ayah datang dengan ibu sambungnya.


"Jadi ibu sambung saya datang ke rumah bawa polisi dari Polsek Payangan buat membuka pintu. Saat itu, saya disuruh pulang ke Jakarta tapi saya tetap di rumah di Bali," terangnya.


"Lalu Edward diusir dari rumah dan tidak boleh ketemu saya dan anak-anak," tambahnya.


Setelah itu, diakui Kimberly Ryder, komunikasinya terputus dengan Edward Akbar hingga akhirnya ia mendaftarkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Jakarta Pusat.


"Sampai sekarang gak ada komunikasi. Saya blok tapi dia ganti nomor juga," ujar Kimberly Ryder.


Pernyataan Kimberly Ryder direspon Edward Akbar.


Ia mengatakan jika apa yang ditudingkan soal KDRT adalah kebohongan. Fakta yang terjadi menurut Edward Akbar tidaklah demikian. 


"Ini kebohongan luar biasa, diplintir, kejadian yang ada dan fakta kebenaran sesungguhnya," katanya. 


Edward Akbar menyatakan dirinya punya cctv sebagai bukti bantahan tudingan ada penyekapan di Bali. 


"Dan saya punya CCTV lengkapnya banyak. Kejadian penuduhan penyekapan di Bali padahal sama sekali tidak ada penyekapan," lanjutnya.


Edward Akbar mengatakan, dirinya tak mungkin melakukan penyekapan.


"Saya tidak pernah/mungkin menyekap istri, apalagi ada anak-anak saya di rumah. Mana mungkin saya menyekap istri," tandasnya. 


Artikel diolah dari Kompas.com dan Tribunnews.com

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter