infoselebb.my.id: Nasib Vadel Badjideh Usai Tak Hadir Diperiksa Polisi, Kakak Nikita Mirzani Geram, Tanya Surat Sakit - LESTI BILLAR

Nasib Vadel Badjideh Usai Tak Hadir Diperiksa Polisi, Kakak Nikita Mirzani Geram, Tanya Surat Sakit

Posting Komentar

Berikut ini nasib Vadel Badjideh yang mangkir diperiksa polisi. 


Sampai membuat kakak Nikita Mirzani, Edwin Augustinus Ray geram dan mempertanyakan surat sakit dari pacar Lolly itu. 


Ia mengingatkan agar panggilan polisi teruntuk Vadel Badjideh yang dilaporkan Nikita Mirzanit tak dijadikan permainan. 


Sehingga, Edwin pun meminta agar Vadel Badjideh bisa dengan gentle menghadapi kasus ini. 


Seperti diketahui, Vadel Badjideh harusnya sudah menjalani pemeriksaan buntut laporan Nikita Mirzani pada hari ini, Jumat (27/9/2024).


Sayangnya, Vadel pun batal diperiksa polisi. 


Hal tersebut tertunda hingga pekan depan, gegara dirinya beralasan sakit. 


Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, diketahui Vadel Badjideh batal memenuhi panggilan karena alasan kurang enak badan.


Kakak Nikita Mirzani, Edwin pun alhasil ikut buka suara. 


Ia mengaku kecewa atas sikap Vadel yang seakan tak menghormati proses hukum. 


Terlebih, satu hari sebelum pemanggilannya, Vadel Badjideh masih aktif di media sosial mengunggah aktivitasnya bermain monopoli. 


Namun saat jadwal pemeriksaan kepolisian akan berlangsung, Vadel pun minta izin untuk tidak menghadiri. 


Sementara itu, dari keterangan pihak kepolisian, alasan kekasih Lolly tersebut tanpa disertai dengan keterangan dari dokter.


Edwin pun nampak tak begitu senang dengan sikap Vadel Badjideh. 


Ia menyebut Vadel Badjideh seolah tidak menghormati proses hukum yang berlaku.


"Kan kalau kita sekolah aja mau izin sakit kita ngasih surat dokter, minimal surat keterangan orang tua. Dulu saya sakit Bapak saya yang izin tanda tangan anak saya yang bernama ini, kelas sekian, tidak bisa menghadiri kelas hari ini, dikarenakan sakit minimal orang tua," tutur Edwin, mengutip YouTube Intens Investigasi, Jumat (27/9/2024).


"Lah ini mah kan kagak ada barang satu dokter kagak, orang tuanya kagak, ini saya mau nanya lu diakuin anak apa kagak," lanjutnya.


Sekali lagi, Edwin menyayangkan tidak adanya keterangan lebih lanjut soal alasan Vadel menunda pemeriksaan polisi.


"Kurang enak badan kurang garam badannya. Oke mungkin dikasih tahu enggak sih kurang enak badannya tuh kenapa gitu," kata Edwin.


"Apa semalam habis main monopoli, saya kagak tahu. Eh kita mah anak sosmed," imbuhnya.


Lebih lanjut, Edwin mengatakan jika Vadel Badjideh terlalu menyepelekan panggilan polisi.


Bahkan, Edwin menyebut kekasih kemenakannya itu justru tidak menghormati proses hukum, karena takut memenuhi pemeriksaan.


"Minimal ya tadi saya bilang kalaupun sakit setidaknya secara secara legal formalnya kita pernyataan sakit itu datang dari mana. Kita di kantor pun bilang sakit aja harus ada keterangan dokter."


"Apalagi kita berkaitan dengan pihak hukum, jangan dibecandain Bang. Hormatin aja kalau emang takut ya ngomong," tandas Edwin.


"Pak saya kayaknya kagak berani Pak akhir-akhirnya saya takut dijegat sama yang rambut hijau. Saya kagak nongol, kagak, kagak, kagak nongol saya serius," tambahnya.


Pernyataan Edwin tersebut juga dikuatkan oleh kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bahmid.


Fahmi menyarankan agar Vadel Badjideh seharusnya datang memenuhi panggilan polisi.


Tanpa, membuat alasanya yang dirasa tidak logis.


Karena hal itu menurut Fahmi akan menimbulkan masalah baru.


"Ya kalau saya melihat itu kan sebetulnya panggilan permintaan interview atau klarifikasi atau permintaan keterangan. Jadi

sebetulnya dia datang saja," kata Fahmi 


"Tapi yang aneh membuat alasan yang tidak logis. Sehingga itu akan menjadikan masalah baru," tambahnya.


Tidak hanya itu, Fahmi mengingatkan soal sikap Vadel tersebut dapat disebut menghalang-halangi proses hukum.


"Saya ingatkan di hukum ini ada manakala seseorang itu dipanggil tidak mentaati panggilan itu, ada pasal tersendiri. Itu bisa dikategorikan menghalang-halangi proses pemeriksaan atau proses hukum," jelas Fahmi.


"Jadi kalau datang, datanglah mungkin kalau memang takut ditemenin sama Edwin nanti," jelasnya. 


Peringatkan Publik Tak Jadikan Bahan Candaan Kasus Lolly


Kakak Nikita Mirzani, Edwin tegas meminta kasus keponakannya, Lolly tak dijadikan bahan bercandaan.


Diketahui kasus Lolly dan kekasihnya, Vadel Badjideh kini tengah jadi sorotan publik.


Bahkan semakin viral setelah Lolly dijemput paksa oleh Nikita Mirzani, hingga Vadel dilaporkan atas dugaan tindak asusila dan aborsi ke Polres Metro Jakarta Selatan.


Di hadapan awak media, Edwin mengingatkan agar kasus Lolly bisa menjadi pembelajaran berharga untuk masyarakat.


Yakni menyadarkan orang tua untuk melindungi anak-anaknya.


"Saya minta jangan lagi dijadiin becandaan lah," jelas Edwin, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (27/9/2024).


"Ayolah sadar! Kita harus melindungi anak," lanjutnya.


Menurutnya, ada banyak pembelajaran dari kasus Lolly ini.


Terlebih membuat masyarakat lebih peduli lagi soal hukum perlindungan anak di bawah umur.


"Ada banyak hikmah yang bisa diambil, kita jadi lebih sadar soal hukum perlindungan anak," lanjutnya.


Dalam kesempatan itu, Edwin sekaligus mengungkapkan kedatangannya ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk menengok Lolly.


Diketahui Laura Meizani Nasseru Asry alias Lolly saat ini masih berada di Rumah Aman.


Kedatangan Edwin kala itu ditemani oleh kuasa hukum Nikita, Fahmi Bachmid.


"Saya pengin update pengin tahu perkembangan Laura sampai mana sih," kata Edwin


"Kalau saya ketemu keponakan saya boleh enggak? Saat ini kan berada di bawah perlindungan polisi bukan ditahan, ini anak (adalah) korban," lanjutnya.


Dalam kesempatan itu juga, Edwin mengungkapkan tujuannya bertemu Lolly hanya ingin mengetahui kondisi sang keponakan.


Vadel Minta Pemeriksaan Ditunda


TikTokers Vadel Badjideh dijadwalkan akan diperiksa terkait kasus Lolly pada hari ini, Jumat (27/9/2024) pukul 14.00 WIB.


Namun Vadel memilih absen karena alasan kurang enak badan.


Untuk itu, kuasa hukum Vadel, Razman Nasution meminta agar pemeriksaan diundur sampai pekan depan yakni 4 Oktober 2024.


Informasi tersebut telah dikonfirmasi oleh Humas Polres Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi.


"Ada penundaan dari VA (Vadel), untuk alasannya kurang sehat di surat tertulis," jelas Nurma Dewi.


Meski sudah memberitahu alasan ketidakhadiran, pihak Vadel tetap diminta menyertakan surat sakit dari dokter.


Pihak kepolisian bahkan sampai menunggu surat keterangan sakit dari terlapor Vadel hingga Jumat pukul 14.00 WIB.


Namun surat tersebut tak kunjung disertakan oleh kuasa hukum Vadel.


"Dari penyidik meminta untuk ada surat sakit, namun sampai saat ini dari kuasa hukum VA belum memberikan surat sakit," jelasnya.


"Sampai saat ini (Jumat siang pukul 14.00 WIB) belum ada keterangan surat sakit," lanjutnya.


Mengetahui Vadel absen dalam pemeriksaan polisi, kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid menilai sikap kekasih Lolly itu tidak patuh hukum.


"Ya kalau saya dalam proses hukum begini harusnya patuh saja lah ya," kata Fahmi.


Fahmi juga meminta Vadel agar tak mencari-cari alasan untuk menghindari pemeriksaan.


Jika Vadel terus mengelak, dikatakan Fahmi, hal itu semakin membuatnya semakin terlihat salah.


"Nggak usah mencari-cari alasan, yang nanti pada akhirnya bisa membuat anda terjerembab sendiri dengan alasan itu," ujar Fahmi.(*)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter