Satu bagian tubuh yang buat Fuji kurang sreg, mantan kekasih Thariq Halilintar akui tergoda jalani operasi plastik (oplas).
Tren oplas kian populer di kalangan masyarakat Indonesia termasuk para selebritas.
Sebut saja Mahalini dan Rizky Febian, Sarwendah hingga Nikita Mirzani dan lainnya sudah pernah menjajalnya.
Belakangan, selebgram Fuji An turut tergoda menjalani oplas.
Ya, rupanya ada satu bagian tubuh yang membuat selebgram 21 tahun itu kurang puas dengan penampilannya saat ini.
Sosok Fuji sebelumnya memang ramai dijuluki Aura Maghrib oleh sejumlah haters.
Itu disebabkan warna kulit Fuji yang punya kecendrungan warna sawo matang.
Namun perihal warna kulit rupanya bukan jadi pemicu Fuji mau menjalani oplas.
Hal itu diutarakan Fuji kala menjadi bintang tamu di kanal YouTube Kaesang Pangarep, Rabu (17/7/2024).
Mulanya pedangdut Boiyen menanyakan ke Fuji soal keinginan untuk suntik putih.
“Kepikiran nggak buat operasi? Suntik putih gitu,” tanya Boiyen dikutip Minggu (21/7/2024).
Di luar dugaan, mantan kekasih Thariq Halilintar itu justru mengaku sempat terlintas untuk mengubah bentuk hidung menjadi mancung ketimbang suntik putih.
“Ada, kepikiran cuma belum, belum mau, masih takutlah, hidung pesek banget," kata Fuji.
"Dari dulu dikatain pesek, tapi bukan karena dikatain sih,” sambungnya.
Fuji Bangga dengan Warna Kulitnya
Meski sempat terbesit merombak bentuk hidung, nyatanya Fuji masih sangat sayang dengan wujud tubuh aslinya.
Bahkan, dengan santai selebgram satu itu mengaku bangga dengan warna kulitnya.
“Lagi insecure banget, kayak aku baru booming aja dibilang ‘Fuji aura maghrib’ ya kulit aku emang ga putih,” kata Fuji dikutip dari Youtube Denny Sumargo.
Fuji mengaku tak pernah punya masalah dengan penampilannya.
Tapi semenjak kehadirannya di dunia hiburan menjadi sorotan, komentar buruk pun mempengaruhi pola pikir Fuji.
“Sebenernya nggak apa-apa sih mau aura maghrib, subuh, isya, semua juga nggak masalah cuma aku jadi bingung emang ini nggak cakep ya, padahal aku suka aja loh kulit aku yang warna kayak begini, yang dulunya aku pede keluar tanpa makeup, sekarang jadi kayaknya gue jelek banget ya kayak begini,” tutur Fuji saat berbincang dengan Denny Sumargo.
“Si fuji sih ‘Ya biarin ajalah semakin dia menghujat ya akhirnya saya dapat kebaikan’,” cerita Dewi Zuhriati saat jadi bintang tamu di acara Rumpi No Secret episode Senin (15/7/2024).
“Ya itu sebagai bentuk ujian aja,” timpal ayah Fuji, Haji Faisal.
Sebagai orangtua, Haji Faisal dan Dewi Zuhriati kecewa dengan sikap netizen yang berkomentar negatif terhadap putrinya.
Menurut Haji Faisal, masih ada sisi positif dari Fuji yang seharusnya menjadi inspirasi.
“Seharusnya kan ambil inspirasinya, dia anak pedagang seharusnya jadi inspirasi mana tau untuk adiknya bagaimana bisa sukses,” ujar Haji Faisal.
Selebgram Fujianti Utami Putri alias Fuji An. (Instagram fuji_an)
Honor Kerja Rp1,3 M Dibawa Kabur Mantan Manajer
Diberitakan sebelumnya, selebgram Fujianti Utami mengalami kerugian hingga Rp 1,3 Miliar akibat mantan manajernya, Batara Ageng.
Batara Ageng dilaporkan menggelapkan uang pembayaran brand dan agensi yang seharusnya menjadi honor dari pekerjaan yang sudah dilakoni Fuji.
Ayah Fuji, Haji Faisal sudah menaruh curiga sejak awal bertemu dengan Batara Ageng.
Haji Faisal mengaku sudah mewanti-wanti Fuji agar berhati-hati dengan mantan manajernya itu.
Kecurigaan Haji Faisal bermula sejak pertemuan pertama dan menilai sikap Batara yang kurang sopan.
“Jadi dia masuk (rumah Fuji) terus ‘Pak’ (menyapa) langsung aja dia masuk ke atas, ke rumah yang tingkat kan, terus saya tanya ke anak kan ‘siapa?’ ‘Temennya si Fadli dia mau jadi manajernya si Uti’,” cerita Haji Faisal mengutip perbincangannya dengan salah satu tim Fuji.
“Kalau dia mau kerja sama anak saya seharusnya dia duduk dulu-lah saya kan mau nanya-nanya. Abis itu dia pergi begitu aja,” lanjut Haji Faisal saat jadi bintang tamu di acara Rumpi No Secret episode Senin (15/7/2024).
Sebagai ayah, Faisal pun menyampaikan firasatnya ke sang putri. Namun sarannya itu justru dibantah.
“Saya rasa dia kurang, udah feeling lah, anak saya namanya dia masih muda dia bela ‘dia bisa kok jadi manajer’,” cerita Faisal mengutip ucapan Fuji.
Gagal berkenalan di pertemuan pertama, Faisal pun mencoba untuk mencari tahu lebih lanjut tentang Batara di hari-hari berikutnya.
Selain sang ayah, ibunda Fuji juga merasakan kejanggalan.
Dewi Zuhriati sempat membicarakan dengan Fuji, tapi putrinya itu membela mati-matian dan yakin mantan manajernya orang baik.
"Udah berlanjut dia kerja 'Terus dari mana kamu yakin dia nggak ngapa-ngapain uang kamu?' 'Setiap bulan Uti periksalah bukunya (bukti transaksi perbankan)'," cerita Dewi menyampaikan perbincangannya dengan Fuji.
Tapi semakin hari, Faisal dan Dewi yakin ada yang janggal dari sikap Batara yang terkesan menghindar.
“Setelah berjalan waktu saya ga ada kesempatan artinya kalau saya datang dia ga lama lah di rumah artinya kan blank ya kacau.”
Faisal pun mendesak Fuji untuk membuat surat perjanjian kontrak kerja secara sah di atas materai.
“Saya duduk, saya kenakan dia menghindari perkenalan akhirnya saya bicara lah ke anak saya. Saya suruh dia bikin surat perjanjian,” tutur Haji Faisal.
Batara Ageng akhirnya ditetapkan menjadi tersangka karena terbukti menggelapkan uang Fuji sebesar Rp 1,3 Miliar.
Batara Ageng ditahan di Polres Jakarta Barat sejak 29 Juni 2024. (*)
Posting Komentar
Posting Komentar