Berikut ini awal mula video viral satpam pukul anjing hingga berujung dipecat.
Robby Purba turut memviralkan peristiwa tersebut di media sosial.
Aksi Robby Purba ini menuai sorotan netizen hingga kontroversi.
Pasalnya terungkap dari pengakuan sang satpam, jika dirinya memukul anjing tersebut karena menggigit kucing.
Sontak saja, peristiwa ini menimbulkan perdebatan di kalangan netizen hingga publik figur angkat bicara.
Seperti diketahui, tengah ramai jadi perbincangan video viral satpam memukul anjing di Plaza Indonesia.
Peristiwa ini pun memantik reaksi dari sejumlah pihak.
Sosok selebriti tanah air, Robby Purba pun menjadi bulan-bulanan netizen.
Ia diminta untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya usai membuat video viral satpam pukul anjing.
Pasalnya unggahan pertama Robby Purba itu disebut-sebut salah presepsi, karena satpam tersebut berusaha melindungi kucing.
Robby Purba memviralkan dan mendesak pihak Plaza Indonesia memberikan teguran keras kepada salah satu petugas keamanannya yang memukul seekor anjing di pinggir jalan.
Artis Robby Purba pung menyampaikan keresahannya melihat rekaman penyiksaan anjing tersebut.
Dirinya mengaku sangat sedih ketika menyaksikan video penyiksaan anjing yang dilakukan oleh Satpam Plaza Indonesia.
"Sumpah, aku sakit hati banget ngeliat ini. Tolong management @plazaindonesia ditelusuri. TERIMA KASIH...,” ujar Robby melalui akun Instagramnya, @robbypurba.
Unggahan Robby Purba itupun dibagikan kembali oleh sejumlah akun hingga viral di media sosial.
Video yang tersebar di media sosial tersebut juga salah satunya diunggah oleh akun X (Twitter) @sugaxcha pada Kamis (6/6/2024).
Namun hingga Sabtu (8/6/2024), kasus satpam Plaza Indonesia memukul anjing masih hangat diperbincangkan.
Presenter kondang Robby Purba yang mengunggah kembali aksi pemukulan anjing tersebut bahkan diserang komentar negatif dari netizen.
Tak gentar, Robby mengaku bertahan dengan opininya untuk memperjuangkan nasib anjing herder yang diketahui bernama Fay tersebut.
Bahkan terbaru, Robby memberi pesan kepada netizen yang menyerangnya agar tak kabur lantaran mengisyaratkan akan membawa kasus ke ranah hukum.
Sebelumnya, satpam pelaku pemukulan anjing kabarnya merupakan vendor alias pihak ketiga yang bekerjasama dengan Plaza Indonesia.
Ia yang bernama Nasarius itu akhirnya dipecat buntut kasus memukul anjing.
Tak berselang lama, Nasarius memberikan klarifikasi lewat sebuah video yang isinya permintaan maaf serta alasan memukul anjing Fay.
Menurutnya, aksi tak terpuji itu ia lakukan karena Fay menerkam seekor anak kucing.
Awal Mula Video Viral
Diketahui, video viral saat anjing dipukul pertama kali diunggah oleh akun @marlenehariman di Instagram pada Kamis (6/6/2024).
Dalam video yang diunggahnya, tampak seorang petugas keamanan tengah menenangkan anjing penjaga.
Namun, tiba-tiba petugas tersebut memukul anjing penjaga yang berada di sampingnya agar tenang.
"Hallo @plazaindonesia. Ini tolong dong security-nya ditatar. Kenapa anjing itu dipukul? Kenapa harus kasar begitu?" tulis Marlene di instastory-nya.
Postingan itu pun seketika menjadi viral dan perhatian publik.
Akun pemerhati satwa, @nathasatwanusantara, mengecam keras tindakan kasar sang petugas.
Seorang petugas sekuriti melakukan pemukulan terhadap seekor anjing penjaga di Mal Plaza Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat. (Instagram @marlenehariman)
"Perilaku seperti ini tidak tepat diberikan kepada anjing pekerja. Anjing ini bekerja untuk manusia, memberikan pengamanan, sudah sepantasnya anjing ini mendapatkan perilaku yang baik."
"Mohon perhatiannya untuk pihak @plazaindonesia untuk memberikan pengarahan bagi handler ini, kejadian ini dapat memberikan imaji buruk terhadap nama baik @plazaindonesia."
"Seorang handler anjing pekerja harus paham mengenai 5 hak kebebasan hewan, salah satunya adalah hewan bebas dari rasa sakit, berpenyakit dan rasa tertekan! Sudah sepatutnya seorang handler adalah penyayang hewan."
"Perbuatan abusive tidak dibenarkan terhadap siapapun dan oleh siapapun!" tulis akun tersebut.
Sejumlah artis pun marah dengan perbuatan sekuriti tersebut.
Mereka memberikan komentar terhadap postingan @nathansatwanusantara.
"@plazaindonesia tolong dicek itu kenapa sampai begitu, itu hewan bekerja untuk menjaga keamanan, dan tolong cari pekerja yang punya HATI," tulis @lunamaya.
Artis dan pembawa acara senior, Sarah Sechan pun turut memberikan komentarnya.
"@plazaindonesia tolong follow-up!! Periksa staff sekuriti ini. You should not allow this kind of abuse to happen!!" tulisnya.
Pengakuan Nasarius
Beredar video klarifikasi Nasarius terkait pemukulan seekor anjing di pintu masuk pusat perbelanjaan Plaza Indonesia.
"Saya Nasarius, pawang satwa Fay yang memukul anjing di Plaza Indonesia," kata Nasarius membuka videonya.
"Saya sebagai pribadi, meminta maaf. Maafkan saya, itu anjing saya," lanjutnya sambil terisak.
Nasarius mengaku, dirinya terpaksa melakukan itu agar anjingnya bisa melepaskan terkamannya.
"Saya terpaksa melakukan itu agar dia (Fay) berhenti terkam anak kucing. Saya sayang dia, dia anjing saya," paparnya.
Beredar juga video rekaman CCTV sebelum kejadian, Nasarius terlihat berusaha melepaskan anak kucing itu dari terkaman anjing.
Satpam Pukul Anjing Diputus Vendor
Menyikapi viralnya pemukulan seekor anjing oleh satpam, membuat manajemen melakukan pemutusan hubungan kerja dengan vendor.
Manajemen Plaza Indonesia pun menyampaikan permohonan maaf mereka atas kejadian itu.
"Kepada pelanggan yang kami hormati. Dengan ini kami kembali memohon maaf terhadap kejadian yang melibatkan vendor sekuriti K9 di kompleks kami," ujarnya dalam pernyataan tersebut.
"Fay, Belgian Malinois yang berusia dua tahun sudah bersama kami sejak Januari 2024. Kami selalu menjunjung tinggi integritas dan memberikan standar terbaik dan etis tanpa membenarkan berbagai bentuk kekerasan pada hewan," imbuhnya.
Plaza Indonesia juga telah mengambil tindakan tegas dengan menghentikan kerja sama dengan sekuriti.
"Setelah melakukan tinjauan lebih lanjut terhadap insiden tersebut, kami menemukan bahwa vendor tersebut telah gagal dalam melakukan standar operasional Plaza Indonesia," tulis Plaza Indonesia.
"Oleh karena itu, kami memutuskan untuk tidak melanjutkan kerjasama terhadap pihak tersebut, berlaku saat ini juga," tegasnya.
Selain itu, pihak Plaza Indonesia juga telah melakukan pemeriksaan terhadap anjing tersebut untuk memastikan kondisinya.
"Kami mohon maaf atas insiden tersebut dan berterima kash atas pengertian Anda," pungkasnya.
Robby Purba vs Netizen
Robby Purba dalam unggahan Instagram pribadinya menyinggung sebuah akun Instagram yang berkomentar tentang sikapnya membuat viral aksi pemukulan satpam kepada anjing herder.
Robby menganggap netizen tersebut salah kaprah menuduhnya memutus rezeki satpam pelaku pemukulan.
Menurut Robby, merupakan nasib dan hukumannya jika satpam pada akhirnya dipecat buntut memukul hewan.
Ia pun mengancam netizen yang menyerangnya apabila menyetujui aksi yang dilakukan sang satpam.
Dalam unggahan Instagram Story, Robby juga menanggapi serangan-serangan netizen terhadap sikapnya memperjuangkan nasib anjing Fay.
Ia kembali berpesan agar netizen yang mem-bully dirinya tak menghapus jejak digital berupa komentar.
Ini pernyataan Robby:
“Assalamualaikum warga, apakabar? Sorry aku baru respons bully-bully-an kalian.
Ini aku tetap senyum bukan karena senang dibully ya, orang gila mana yang suka dibully.
Cuma teman-teman yang ngebully aku dari kemarin nih, janji jangan hapus komennya yah.
Biar nanti temen-temen ada rasa sedikit penyesalan.
Tetap santai, tetap chill, apalagi polisi sudah turun tangan.
Kalau aku salah masa aku tetap santai padahal polisi sudah turun tangan.
Malah aku kasihan sama si bapak.
Cuma yaudah, yang penting tetap sehat, dan aku tetap defending haknya hewan-hewan.
Tunggu aja postingan hari ini, tunggu aja."
Beda Video Terkam Kucing dan Pukul Anjing
Komunitas pemerhati hewan, Natha Satwa Nusantara ikut menyelidiki kasus pemukulan anjing oleh satpam Plaza Indonesia.
Mereka pun membagikan dua video berisi perbedaan waktu antara rekaman CCTV anjing Fay menerkam anak kucing dengan waktu satpam memukul anjing.
Penjelasan video tersebut untuk menjawab kericuhan yang terjadi buntut satpam beralasan karena anjing menerkam kucing.
Dalam unggahan Instagramnya @nathasatwanusantara, komunitas tersebut menampilkan video yang kini dikomentari 14 ribu akun dan disukai lebih dari 21 ribu akun, hingga Minggu sore.
Diperiksa Dokter Hewan
Anjing jenis Belgian Malinois bernama Fay dipukul petugas keamanan atau sekuriti di Mal Plaza Indonesia, Jakarta Pusat.
Kondisi Fay dibeberkan seorang dokter hewan bernama Cesar.
Cesar telah melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap fisik Fay.
"Saya dengan dokter Cesar telah melakukan pemeriksaan dengan anjing Belgian Malinoa bernama Fay," ucap dokter hewan dikutip TribunJakarta dari TikTok Plaza Indonesia, pada Jumat (7/6/2024).
Dokter hewan memastikan tidak menemukan adanya memar atau benjol di tubuh Fay.
"Setelah saya melakukan pemeriksaan secara menyeluruh secara fisik, tidak ditemukan memar atau benjol," kata dokter hewan Cesar.
Dokter juga tidak melihat adanya pendarahan di sekitar mata hingga telinga Fay.
"Respo Fay masih bagus, masih sigap dan siaga," ucap dokter hewan Cesar.
"Di daerah mata tidak ada pendarahan, di daerah mulut juga sama. Area telinga juga bagus. Respon dan gerakannya juga bagus," imbuhnya.
Di video yang diunggah Akun TikTok Plaza Indonesia, Fay tampak sehat dan aktif.
Anjing berbulu cokelat tersebut dengan sigap menuruti perintah penjaganya.
"Saya simpulkan Fay ini dalam keadaan sehat," kata dokter hewan.
Tindakan pemeriksaan terhadap Fay diapresiasi warganet.
singleMother : thanks dokter, thanks mas Robby purba, thanks cat and dog lovers ???? kalian luar biasa ????
diahya allah : ..plaza indonesia tolong pantau securitynya ???? jgn keulang,aku nangis liat videonya ????
MirnaEL8 : Fey sehat2 selalu aku sering ke Plaza Indonesia . Sering lihat Fey Jaga area
Virgoya : pasti ada lah memar walau sedikit. org yg ngasarin fey itu kan manusia berwujud security. security kan strong tenaga nya.
Tri : Terimakasih dokter & Plaza Indonesia. Selain pemeriksaan fisik, apakah diperlukan rontgen juga ?
Plaza Indonesia minta maaf
Pihak Mal Plaza Indonesia meminta maaf soal peristiwa tersebut.
Pihak mal mengaku menyesal dengan perbuatan sekuriti tersebut.
"Kepada pelanggan yang kami hormati,"
"Kami menyadari adanya video yang terjadi di Plaza Indonesia yang telah beredar. Kami sangat menyesali kejadian ini dan memohon maaf atas segala ketidaknyamanan yang terjadi."
"Saat ini, kami sedang menyelidiki masalah ini secara menyeluruh dan akan mengambil tindakan disiplin yang sesuai terhadap mereka yang terlibat. Kami akan memberikan info lebih lanjut seiring dari perkembangan situasi," tulis pihak manajemen mal. (Rr Dewi Kartika H) (*)
Posting Komentar
Posting Komentar